Padang, 8 Desember 2025 — Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) dan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat bersama Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah Sumatera Barat melaksanakan aksi kemanusiaan di Guo Kuranji, Kota Padang. Kegiatan ini mencakup distribusi bantuan logistik dan pelaksanaan need assessment untuk mendukung pemulihan warga pascabencana. Aksi ini merupakan respons cepat atas musibah yang melanda kawasan Guo Kuranji, dimana banyak warga mengalami kerusakan tempat tinggal dan keterbatasan akses terhadap kebutuhan dasar. Tim gabungan turun langsung untuk memastikan bantuan tersalurkan secara tepat sasaran, sekaligus mengumpulkan data lapangan terkait kebutuhan psikologis, ekonomi, maupun sosial masyarakat terdampak.
Ketua LLHPB Aisyiyah Sumatera Barat, Fitri Yulianis, S.E., M.Si, menyampaikan apresiasinya atas keterlibatan UM Sumatera Barat. “Kolaborasi ini sangat berarti, terutama dalam memastikan bahwa bantuan tidak hanya berhenti pada logistik, tetapi juga mencakup asesmen menyeluruh untuk merancang langkah pemulihan yang lebih terarah. Kami ingin memastikan warga mendapatkan perhatian komprehensif,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sumatera Barat Dr. Syur’aini, M.Pd., memberikan penegasan penting terkait peran Aisyiyah dalam isu kemanusiaan. Ia menyampaikan bahwa penanganan bencana adalah bagian dari komitmen keummatan dan kepedulian sosial yang menjadi identitas Aisyiyah. “Aisyiyah selalu hadir di tengah masyarakat ketika terjadi bencana. Kami tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga membawa harapan. Kolaborasi dengan perguruan tinggi seperti UM Sumatera Barat memperkuat langkah kami dalam memastikan pemulihan masyarakat berjalan lebih cepat, terarah, dan berkelanjutan,” ungkap Ketua PWA dalam pesannya.
Dari pihak UM Sumatera Barat, dosen Prodi BKI Fadil Maiseptian, M.Pd., dan Anggi Fitria, M.Pd., hadir melakukan asesmen kondisi psikososial penyintas untuk memetakan kebutuhan layanan konseling dan trauma healing ke depannya. Tim Prodi Akuntansi Immu Puteri Sari, M.Si., turut melakukan pendataan kebutuhan pemeriksanaan Kesehatan dan evaluasi kebutuhan logistik lanjutan untuk membantu penyusunan rekomendasi dukungan berikutnya. Bantuan yang disalurkan mencakup sayur-sayuran, cabe, bahan pelengkap makanan. Distribusi dilakukan langsung ke dapur umum yang dikelola oleh anak nagari. Kegiatan ini menegaskan komitmen UM Sumatera Barat dan Aisyiyah dalam menjalankan misi kemanusiaan, pemberdayaan, serta kebermanfaatan sosial. Hasil need assessment akan digunakan sebagai dasar penyusunan program pemulihan jangka pendek maupun jangka panjang, termasuk kemungkinan pelaksanaan trauma healing, konseling kelompok, dan pemberdayaan ekonomi. - fdl