Padang, 5 Mei 2025 – Program Studi Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyah), Fakultas Agama Islam (FAI), Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat menggelar kegiatan Pembinaan Mahasiswa Penerima Beasiswa yang berlangsung di Hall D Kampus 1 UM Sumatera Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi, pengarahan, dan pembinaan kepada para mahasiswa penerima beasiswa agar dapat lebih maksimal dalam menjalankan perannya sebagai bagian dari keluarga besar Prodi Hukum Keluarga.
Kegiatan diawali dengan pembukaan secara resmi, kemudian dilanjutkan dengan arahan dari Dekan Fakultas Agama Islam, Dr. Syaflin Halim, M.A. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya rasa syukur atas kesempatan menjadi penerima beasiswa. "Mahasiswa penerima beasiswa harus bersyukur atas apa yang telah diperoleh. Di balik beasiswa yang diterima, ada tanggung jawab besar untuk ikut mempromosikan Prodi Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyah) FAI UM Sumatera Barat," ujar Dr. Syaflin.
Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa Prodi Hukum Keluarga adalah milik bersama, sehingga menjadi tanggung jawab bersama untuk mengembangkannya. Mahasiswa sebagai duta utama kampus memiliki peran penting dalam mengenalkan dan membesarkan prodi di tengah masyarakat. "Mahasiswa prodi Hukum Keluarga harus bangga dan percaya diri menjadi bagian dari prodi ini," tambahnya.
Setelah penyampaian arahan dari dekan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pembinaan oleh Ketua Program Studi Hukum Keluarga, Dr. Desi Asmaret, M.Ag. Dalam sesi ini, beliau menyampaikan beberapa pesan penting kepada mahasiswa. Beliau mengingatkan bahwa mahasiswa penerima beasiswa harus menjaga prestasi baik akademik maupun non-akademik. Dana beasiswa harus digunakan secara tepat, khususnya untuk mendukung keperluan perkuliahan, dan tidak digunakan untuk membantu kebutuhan keluarga di kampung.
Selain itu, setiap mahasiswa penerima beasiswa juga diharapkan dapat aktif dalam mempromosikan program studi Hukum Keluarga, baik melalui media sosial maupun secara langsung ke sekolah-sekolah. Harapannya, setiap mahasiswa mampu membawa minimal satu orang mahasiswa baru untuk bergabung di Prodi Hukum Keluarga. Beliau juga menekankan bahwa Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat menerima mahasiswa dari berbagai latar belakang agama dan etnis, sehingga menjadi tempat belajar yang inklusif dan terbuka.
Sebagai bentuk apresiasi, pihak kampus juga memberikan reward sebesar Rp250.000,- kepada setiap mahasiswa yang berhasil membawa satu orang mahasiswa baru.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif antara mahasiswa dengan pimpinan prodi. Diskusi ini membuka ruang komunikasi dua arah yang konstruktif dan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi serta mendapatkan arahan langsung.
Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa semakin menyadari peran strategis mereka sebagai penerima beasiswa dan agen promosi Prodi Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyah) FAI UM Sumatera Barat. Seperti yang disampaikan oleh Dekan FAI, "Cara sukses ada dari banyak hal, dan kuliah adalah salah satu cara mencapai kesuksesan."